Sahabat Koreksi, beredar video di TikTok yang menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo terpilih menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB untuk tahun 2026. Berikut narasi dalam video tersebut:
“Kabar Gembira!
Kediktatoran Negara Barat Akan BerakhirTahun 2026…
Kediktatoran Negara Barat Akan Berakhir”
Namun, benarkah Jokowi jadi Sekjen PBB 2026?
Koreksi Fakta
Berdasarkan informasi dari laman PBB, klaim tersebut tidak benar. Saat ini, jabatan Sekjen PBB saat ini masih dipegang oleh António Guterres dari Portugal, yang mulai menjabat sejak 1 Januari 2017.
Video dalam unggahan tersebut ternyata menggunakan potongan klip lama dari dua sumber berbeda.
Pertama, cuplikan pidato Jokowi saat Indonesia resmi menjadi Ketua ASEAN 2023, diambil dari unggahan MetroTV berjudul “Indonesia Resmi Jadi Ketua ASEAN 2023” pada 13 November 2022. Dalam acara tersebut, Jokowi menerima estafet kepemimpinan dari Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen.
Kedua, bagian wawancara Jokowi berasal dari video The Economist berjudul “G20: The Economist interviews Indonesia’s president” yang diunggah pada 12 November 2022, menjelang KTT G20 di Bali.
Dalam wawancara tersebut, pemimpin redaksi The Economist, Zanny Minton Beddoes, berbincang dengan tuan rumah KTT, Presiden Indonesia Joko Widodo. Mereka membahas perang Ukraina dan sanksi Barat, ancaman invasi Tiongkok ke Taiwan, dan berbisnis dengan Elon Musk.
Dengan demikian, tidak ada bukti resmi maupun pernyataan dari PBB yang menyebut Joko Widodo terpilih sebagai Sekjen PBB. Dengan demikian video tersebut merupakan hoaks.
Sumber: CekFakta.com/Antara
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.