• Latest
  • Trending
  • All
  • Berita
  • RUANG SASTRA
  • OPINI
Dari Rio Hingga Palu: Kolonialisme Baru dalam Perang Terhadap Narkotika

Dari Rio Hingga Palu: Kolonialisme Baru dalam Perang Terhadap Narkotika

October 31, 2025
Taman Nasional Gunung Halimun Salak

Ketimpangan Ekonomi di Pusat Lumbung Energi Nasional

October 31, 2025
Kerentanan Ekologis dan Geologis di Lumbung Energi Panas Bumi Jawa-Madura-Bali

Kerentanan Ekologis dan Geologis di Lumbung Energi Panas Bumi Jawa-Madura-Bali

October 30, 2025
Polda Jatim Diminta Ambil Alih Perkara Kasus Kekerasan Jurnalis Berita Jatim

Polda Jatim Diminta Ambil Alih Perkara Kasus Kekerasan Jurnalis Berita Jatim

October 29, 2025
Buruh PT Daya Radar Utama Gugat Perusahaan Ke Pengadilan Hubungan Industrial Jakarta Pusat

Buruh PT Daya Radar Utama Gugat Perusahaan Ke Pengadilan Hubungan Industrial Jakarta Pusat

October 29, 2025
Survei SPK Mengungkap Kerja Paksa di Kampus

Survei SPK Mengungkap Kerja Paksa di Kampus

October 28, 2025
Pesantren: Warisan Agung dan Tantangan Zaman

Pesantren: Warisan Agung dan Tantangan Zaman

October 22, 2025
P2G: 500an Guru Honorer Belum Terima Insentif yang Dijanjikan Prabowo

P2G: 500an Guru Honorer Belum Terima Insentif yang Dijanjikan Prabowo

October 21, 2025
Youth Forest Camp Cara Pemuda Adat Merajut Komitmen Jaga Alam Papua

Youth Forest Camp Cara Pemuda Adat Merajut Komitmen Jaga Alam Papua

October 21, 2025
Susi Pudjiastuti: Minimal DPR Copot Puan Maharani [SALAH]

Susi Pudjiastuti: Minimal DPR Copot Puan Maharani [SALAH]

October 16, 2025
Anggota DPRD Kota Depok Divonis Penjara 10 Tahun atas Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur

Anggota DPRD Kota Depok Divonis Penjara 10 Tahun atas Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur

October 15, 2025
Perkara Bullying Anak MTs Al Gebra Sorong Mangkrak di Kantor Polisi

Perkara Bullying Anak MTs Al Gebra Sorong Mangkrak di Kantor Polisi

October 14, 2025
Jokowi Jadi Sekjen PBB 2026 [Hoaks]

Jokowi Jadi Sekjen PBB 2026 [Hoaks]

October 13, 2025
  • About
  • Editorial
  • Pedoman Media Siber
Saturday, November 1, 2025
  • Login
Koreksi.org
  • Home
  • Berita
    Polda Jatim Diminta Ambil Alih Perkara Kasus Kekerasan Jurnalis Berita Jatim

    Polda Jatim Diminta Ambil Alih Perkara Kasus Kekerasan Jurnalis Berita Jatim

    Buruh PT Daya Radar Utama Gugat Perusahaan Ke Pengadilan Hubungan Industrial Jakarta Pusat

    Buruh PT Daya Radar Utama Gugat Perusahaan Ke Pengadilan Hubungan Industrial Jakarta Pusat

    Survei SPK Mengungkap Kerja Paksa di Kampus

    Survei SPK Mengungkap Kerja Paksa di Kampus

    P2G: 500an Guru Honorer Belum Terima Insentif yang Dijanjikan Prabowo

    P2G: 500an Guru Honorer Belum Terima Insentif yang Dijanjikan Prabowo

    Youth Forest Camp Cara Pemuda Adat Merajut Komitmen Jaga Alam Papua

    Youth Forest Camp Cara Pemuda Adat Merajut Komitmen Jaga Alam Papua

    Anggota DPRD Kota Depok Divonis Penjara 10 Tahun atas Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur

    Anggota DPRD Kota Depok Divonis Penjara 10 Tahun atas Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur

    Perkara Bullying Anak MTs Al Gebra Sorong Mangkrak di Kantor Polisi

    Perkara Bullying Anak MTs Al Gebra Sorong Mangkrak di Kantor Polisi

    Polda Jatim Seret Dua Aktivis Prodemokrasi dalam Kasus Kerusuhan Kediri

    Polda Jatim Seret Dua Aktivis Prodemokrasi dalam Kasus Kerusuhan Kediri

    Polda Jatim Tak Patuh Prosedur Hukum, Tangkap Aktivis Sosial Asal Yogyakarta Tanpa Dasar

    Polda Jatim Tak Patuh Prosedur Hukum, Tangkap Aktivis Sosial Asal Yogyakarta Tanpa Dasar

    Razia Agustus di Jawa Timur: Penangkapan Massal, Kekerasan Eksesif dan Dugaan Pelecehan Seksual oleh Polisi

    Razia Agustus di Jawa Timur: Penangkapan Massal, Kekerasan Eksesif dan Dugaan Pelecehan Seksual oleh Polisi

    Trending Tags

  • Liputan Khusus
  • OPINI
    Dari Rio Hingga Palu: Kolonialisme Baru dalam Perang Terhadap Narkotika

    Dari Rio Hingga Palu: Kolonialisme Baru dalam Perang Terhadap Narkotika

    Tahanan Politik Era Paling Baru

    Tahanan Politik Era Paling Baru

    Demokrasi yang Tersandera

    Demokrasi yang Tersandera

    Anarkisme yang Diciptakan, Represi yang Disiapkan

    Anarkisme yang Diciptakan, Represi yang Disiapkan

    Amuk Massa

    Amuk Massa

    Ketika Politik Menggilas Hukum, Koruptor pun Tertawa

    Ketika Politik Menggilas Hukum, Koruptor pun Tertawa

    Ilustrasi Jakarta. Foto: jakarta.go.id

    Memerdekakan Jakarta dari Penjajahan Berkelanjutan

    Kekerasan Terhadap Perempuan Oleh Perempuan

    Kekerasan Terhadap Perempuan Oleh Perempuan

    Suara dari Bawah

    Suara dari Bawah

    Dampak Tarif Reciprocal AS terhadap Perekonomian Indonesia Perlu Dicermati

    Trending Tags

  • RUANG SASTRA
    Film “Wall to Wall”: Potret Nyata Kelas Pekerja di Seoul ’11-12′ dengan Jakarta

    Film “Wall to Wall”: Potret Nyata Kelas Pekerja di Seoul ’11-12′ dengan Jakarta

    TUMPUK: Manifesto Konsumerisme dan Tumpukan Sampah

    TUMPUK: Manifesto Konsumerisme dan Tumpukan Sampah

    Sanggar Lidi Surabaya Gelar Pementasan Teater “Grafito”,  Kisah Cinta Beda Agama di Balai Pemuda Surabaya

    Sanggar Lidi Surabaya Gelar Pementasan Teater “Grafito”,  Kisah Cinta Beda Agama di Balai Pemuda Surabaya

    Cerita pendek: Kemenangan

    Cerita pendek: Kemenangan

    Trending Tags

  • SUARA WARGA
No Result
View All Result
Koreksi.org
No Result
View All Result
Home OPINI

Dari Rio Hingga Palu: Kolonialisme Baru dalam Perang Terhadap Narkotika

by admin
October 31, 2025
in OPINI
0
Dari Rio Hingga Palu: Kolonialisme Baru dalam Perang Terhadap Narkotika

Ilustrasi mayat bergelimpangan. Foto: chatgpt

Oleh : M. Rizki Kurniawan (Forum Akar Rumput Indonesia)

Rio de Janeiro, Brasil, kembali mengukir peristiwa berdarah pada akhir Oktober 2025. Helikopter melayang rendah di atas favela, suara tembakan menggema, dan para ibu berkumpul di tepi jalan, menanti kabar tentang nasib anak-anak mereka. Negara menyebutnya “operasi keamanan”, tetapi bagi warga, itu perang terbuka terhadap tubuh-tubuh miskin yang sejak lama dianggap berbahaya.

Sekitar 132 jenazah dibawa warga ke Praça São Lucas, Zona Utara Rio. Dunia menyebutnya tragedi, namun sejatinya ini bukan kejadian luar biasa—melainkan hasil yang bisa ditebak dari sistem yang menjadikan kematian sebagai instrumen ketertiban. “Perang terhadap narkotika” di sana, seperti di banyak negara lain, bukanlah kebijakan kesehatan publik, melainkan proyek kontrol sosial yang memelihara ketakutan agar kekuasaan tampak sah.

Pola yang sama muncul di Filipina di bawah Presiden Rodrigo Duterte. Dengan dalih “perang melawan narkotika”, ribuan orang miskin dieksekusi di jalan-jalan Manila. Laporan lembaga HAM dunia mencatat pembunuhan di luar hukum dalam skala masif, sementara aparat dilindungi oleh retorika “keamanan publik”.

Di Indonesia, pada tanggal 23 Oktober 2025 bayang-bayang perang terhadap rakyat miskin kembali tampak di Kelurahan Kayumalue, Kota Palu, Sulawesi Tengah. Dalam operasi penggerebekan bandar narkoba, aparat kepolisian menggunakan kendaraan taktis (rantis) milik Satbrimob Polda Sulteng. Ketegangan memuncak ketika warga melempari batu ke arah aparat — sebuah tanda penolakan yang lahir dari rasa takut dan ketidakpercayaan.

Aparat mengamankan seorang perempuan berinisial SW, bersama barang bukti sabu-sabu dan uang tunai Rp62 juta. Tidak ada korban jiwa, tetapi suasana yang terjadi memperlihatkan bagaimana logika kekuasaan bekerja: menghadapi persoalan sosial dengan senjata berat. Pertanyaannya, mengapa kendaraan tempur perlu dikerahkan ke lingkungan padat penduduk? Siapa yang sebenarnya merasa terancam, dan siapa yang dianggap ancaman?

Operasi semacam ini memperlihatkan bahwa pendekatan “perang” terhadap narkotika bukan hanya keliru arah, tapi juga berbahaya bagi warga. Hal ini menormalisasi kekerasan negara di ruang-ruang sipil, menanamkan rasa takut, dan pada akhirnya memperkuat stigma terhadap kelompok miskin dan pengguna narkotika.

Kita melihat pola berulang: pelanggaran hak asasi manusia dilegalkan lewat narasi perang. Tubuh-tubuh miskin dijadikan sasaran, kematian direduksi menjadi angka, dan pelaku kekerasan berlindung di balik seragam negara. Padahal, baik hukum internasional maupun konstitusi Indonesia dengan tegas menjamin hak untuk hidup sebagai hak yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apa pun.

Persoalan ini sama sekali bukan tentang zat, melainkan tentang kemiskinan, ketimpangan, dan minimnya kesempatan hidup layak. Banyak orang terjebak dalam ekonomi narkotika bukan karena niat jahat, tetapi karena kebutuhan bertahan hidup di tengah sistem yang menutup akses terhadap pendidikan, pekerjaan, dan kesehatan.

Sudah saatnya kita mengakhiri ilusi bahwa perang terhadap narkotika bisa membawa kedamaian. Yang dibutuhkan bukan perang, melainkan kebijakan yang menempatkan manusia di pusatnya: dekriminalisasi, perawatan berbasis komunitas, penciptaan lapangan kerja, serta penegakan hukum yang menghormati prinsip-prinsip HAM. Sebab pada akhirnya, tidak ada keamanan tanpa kemanusiaan—dan tidak ada kemanusiaan dalam perang yang menargetkan rakyatnya sendiri.

Tentang Penulis :

Muhammad Rizki Kurniawan, S.IP, adalah lulusan Ilmu Politik Universitas Brawijaya Malang. Ia mulai terlibat dalam isu narkotika sejak tahun 2023 dan aktif sebagai Paralegal di Forum Akar Rumput Indonesia,  bergabung dengan Sahabat Saksi Korban, yang merupakan jejaring dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), serta bekerja sebagai Media & Advokasi Officer di Yayasan Suar Perempuan Lingkar Napza Nusantara (SPINN).

Keterlibatannya berawal dari kepedulian terhadap isu sosial, khususnya terkait perlakuan terhadap kelompok rentan dan pengguna Napza di Indonesia. Melalui peran advokasi dan komunikasi publik, sebagai upaya mendorong kebijakan narkotika yang lebih manusiawi dan berbasis hak asasi manusia.

Perjuangan di bidang ini bukan sekadar wacana, tetapi bentuk tanggung jawab sosial untuk memastikan bahwa setiap warga negara, termasuk pengguna Napza, memiliki hak yang sama di depan hukum. Dengan  kepercayaan yang tinggi , perubahan  dapat terjadi ketika suara komunitas akar rumput diberi ruang dan dihormati.

Tags: Brasilkemiskinannarkotikaperang melawan narkotika
Previous Post

Ketimpangan Ekonomi di Pusat Lumbung Energi Nasional

admin

admin

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Koreksi.org

Copyright © 2024

Navigate Site

  • About
  • Editorial
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • OPINI
  • RUANG SASTRA
    • SUARA WARGA

Copyright © 2024